Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy
Kamis, Mei 22, 2025
Portal Media Online Berita Hari Ini
Iklan PT Indako Trading Coy
  • Home
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
  • Home
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
Portal Media Online Berita Hari Ini
SeputarSumut.com Daerah

Atlet PON Keluhkan Makanan Tidak Layak Bikin Sakit Perut

oleh Redaksi 15
Senin, 16 September 2024, 08:10 WIB
Sajian makan siang yang diprotes kontingen PON Aceh-Sumut di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat.

Sajian makan siang yang diprotes kontingen PON Aceh-Sumut di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat.

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

seputar – Aceh Barat | Sejumlah atlet, ofisial dan panitia lokal di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat kerap mengeluh dengan penyediaan makanan dan makanan ringan selama gelaran PON Aceh-Sumut 2024 yang disajikan kepada mereka.

“Lauk yang disajikan dalam nasi kotak cuma satu butir telur dan tahu goreng, termasuk sambal,” kata Agam, seorang panitia PON di Meulaboh, Aceh Barat, Sabtu (14/9/2024).

Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy

Selain lauk yang diberikan sangat kecil kepada atlet, ofisial dan panitia, penyediaan makanan berat juga kerap mendapatkan protes karena makanan yang disajikan membuat atlet sakit perut.

Agam menyebutkan, keluhan yang diterima panitia juga berasal dari kontingen Provinsi Bengkulu, yang memprotes lauk yang disajikan ke mereka sangat kecil dan tidak layak konsumsi.

Namun begitu diprotes, keluhan para kontingen diganti oleh penyedia makanan.

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

Hal senada juga disampaikan Heni, seorang pelatih bola tangan asal Aceh yang mengaku penyediaan makanan kepada atlet banyak yang menyebabkan atlet sakit perut.

“Maunya yang disajikan ke atlet itu jangan sambal terus, kasihan mereka sakit perut,” katanya.

Ia berharap penyediaan makanan ke atlet dapat memperhatikan standar gizi dan kebutuhan atlet, sehingga saat bertanding para atlet dalam kondisi prima dan tidak mengalami gangguan kesehatan seperti sembelit.

Makan siang yang kemudian diganti oleh pihak penyedia makanan setelah diprotes kontingen PON Aceh-Sumut 2024 di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Jumat (13/4/2024). (ANTARA/HO)

Sudah Diganti

Sementara itu, Farhen selaku petugas pemantau kelancaran makanan atlet yang dikonfirmasi ANTARA di Meulaboh, melalui saluran telepon mengaku banyaknya keluhan penyediaan makanan kepada atlet, ofisial dan panitia PON Aceh-Sumut 2024 di Meulaboh, Aceh Barat bukanlah kesalahan yang disengaja.

“Semua keluhan sudah ditangani, sudah ditindaklanjuti,” kata Farhen selaku petugas dari perusahaan penyedia makanan.

Farhen mengaku makanan yang diprotes atau dikeluhkan sudah disampaikan kepada pihak penyedia makanan (katering lokal) di Meulaboh, Aceh Barat agar diganti.

Ia membenarkan adanya keluhan kontingen Bengkulu yang memprotes lauk ayam yang sangat kecil dan kemudian telah diganti.

BacaJuga

Kendarai Sepeda Motor RX-King, Pelajar Tewas Ditabrak Truk

Anggota DPD RI asal Aceh, Sudirman Haji Uma Terima Laporan Warga Lamdingin Mengalami Penyiksaan di Kamboja

Macet Dua Hari, Arus Kendaraan Jalinsum antara Labura dan Asahan Mulai Membaik

Tiga Jalur Perlintasan Kereta Api di Asahan Kini Dilengkapi Palang Pintu

Cuaca Ekstrem, KSOPP Danau Toba Ingatkan Nahkoda Kapal Tradisional Tetap Waspada

Pentingnya Perhatian Terhadap Geopark Kaldera Toba, Megawati Beri Surat Kepada Masinton

Dua Siswi Sekolah Dasar Meninggal Dunia Akibat Tenggelam di Sungai Seruai Biru-Biru

KAI – Kejari Binjai Teken Kerja Sama Masalah Hukum Perdata dan Tata Usaha Negara

Begitu juga dengan keluhan penyediaan makanan pada Jumat siang, yang diprotes karena menyajikan satu butir telur dan satu buah tahu goreng sebagai lauk, juga sudah diganti.

Ia mengaku kesalahan tersebut terjadi karena kesalahan pekerja di penyedia makanan lokal, yang dipesan oleh vendor kepada pelaku usaha makanan di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat.

Farhen mengklaim sebagai perusahaan penyedia makanan di PON, pihaknya selalu menanggapi setiap informasi atau apa pun yang dikeluhkan oleh panitia penghubung, guna ditindaklanjuti.

“Apa pun keluhan yang disampaikan, juga kita tanggapi, dan saya info kan kembali ke pihak yang menyampaikan keluhan,” kata Farhen. (antara)

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

ARTIKELPOPULER

  • BMKG memprakirakan sejumlah wilayah di Sumatera Utara berpotensi diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang pada Sabtu (17/5).(istimewa)

    Besok, BMKG Prakirakan Sejumlah wilayah di Sumut Berpotensi Hujan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Harga Emas Antam Hari ini Turun Rp23.000 per Gram

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Northern Green School di Medan Mengalami Kebakaran, 12 Ruangan Terbakar Habis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • DPRD Medan Minta Dinas PKPCKTR Ubah Manajemen Penerbitan PBG

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kasus Covid-19 Melonjak di Hongkong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Portal Media Online Berita Hari Ini

SeputarSumut.com berita terkini Sumatra Utara info Medan, ekonomi, ragam, olahraga, politik, daerah, nasional, internasional, hiburan.

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pernyataan Penyangkalan
  • Syarat dan Ketentuan Layanan
No Result
View All Result
  • Home
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan

@ 2020 SeputarSumut.com