Selasa, Oktober 21, 2025
Portal Media Online Berita Hari Ini
Iklan PT Indako Trading Coy
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
Portal Media Online Berita Hari Ini

Berita Utama SeputarSumut

Beranda Internasional

Heboh! 8 Perhiasan Napoleon Dicuri dari Museum Louvre Paris dalam 4 Menit

Oleh Redaksi 02
Senin, 20 Oktober 2025
Museum Louvre Prancis.(Foto: AFP/DIMITAR DILKOFF)

Museum Louvre Prancis.(Foto: AFP/DIMITAR DILKOFF)

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Jakarta, SeputarSumut – Museum Louvre di Prancis kini ditutup sementara setelah peristiwa perampokan sensasional yang terjadi pada Minggu (19/10) pagi waktu setempat. Komplotan pencuri berhasil membawa kabur delapan perhiasan “tak ternilai harganya” yang merupakan peninggalan era Napoleon. Pencurian ini berlangsung sangat singkat dan terencana, dengan para pelaku kabur menggunakan sepeda motor, hanya dalam waktu empat menit.

Perampokan tersebut terjadi sekitar pukul 9.30 pagi waktu setempat, saat museum telah dibuka dan pengunjung sudah mulai memenuhi lorong-lorong di Louvre. Menurut pejabat pemerintah dan pengelola museum, para perampok berhasil menyusup melalui jendela Galeri Apollo (Galerie d’Apollon), yaitu sebuah aula berlapis emas yang menyimpan permata mahkota Prancis.

Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy

Sejak awal, para pencuri tersebut disebut telah mengincar Galeri Apollo, sebuah ruangan berlapis emas dan dicat mewah, yang dipesan secara khusus oleh Raja Louis XIV. Mereka menyamar sebagai pekerja konstruksi dengan rompi keselamatan kuning untuk mengelabui petugas dan pengunjung lain. Rekaman CCTV menunjukkan rencana mereka.

Komplotan pencuri itu mengakses museum melalui fasad yang menghadap ke Sungai Seine. Mereka menggunakan kerekan atau katrol yang diikatkan ke fasad dan mengarah ke jendela balkon. Kerekan ini sama dengan lift yang biasa digunakan untuk mengangkat perabotan ke dalam gedung, diduga menjadi titik masuk utama para pencuri.

Menggunakan sejumlah peralatan listrik dan sepeda motor untuk pelarian, operasi pencurian hanya berlangsung selama beberapa menit. Mereka disebut memotong kaca jendela dengan pemotong cakram. Seorang saksi mengatakan dia sedang mengendarai sepedanya di lokasi kejadian saat melihat dua pelaku naik ke kerekan, memecahkan jendela, dan masuk ke dalam galeri. “Seluruh operasi itu memakan waktu 30 detik,” ungkap saksi tersebut.

Berita Terkait

Iran Tak Perpanjang JCPOA Usai Batasan Nuklir Berakhir Lewat DK PBB

Hampir 7 Juta Warga AS Turun ke Jalan dalam Demonstrasi ‘No Kings’ Protes Kebijakan Trump

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

Pencuri berhasil menggondol delapan barang dari dua kotak pajangan berkeamanan tinggi. Barang-barang yang dicuri termasuk perhiasan milik Permaisuri Marie-Louise, istri Kaisar Prancis Napoleon I, dan juga milik Permaisuri Eugenie, istri Napoleon III. Saat melarikan diri, mereka sempat menjatuhkan barang kesembilan.

Berikut adalah daftar barang peninggalan era Napoleon yang berhasil dicuri:

  • Tiara dari set perhiasan Ratu Marie-Amelie dan Ratu Hortense
  • Kalung dari set perhiasan safir milik duo yang sama
  • Anting tunggal dari set perhiasan safir
  • Kalung zamrud dari set Marie-Louise
  • Sepasang anting zamrud dari set Marie-Louise
  • Bros yang dikenal sebagai bros “relikui”
  • Tiara Permaisuri Eugenie
  • Bros besar lainnya dari Permaisuri Eugenie

Adapun barang kesembilan yang sempat dijatuhkan para pencuri saat melarikan diri adalah Mahkota Permaisuri Eugenie, yang terdiri dari 1.354 berlian dan 56 zamrud. Mahkota tersebut kemudian ditemukan di luar museum.

Hingga kini, para pencuri tersebut masih buron. Tim forensik telah mendatangi Louvre untuk mengumpulkan bukti dan meninjau rekaman CCTV di sekitar museum. Presiden Prancis Emmanuel Macron mengecam pencurian tersebut, menyebutnya sebagai “serangan terhadap warisan yang kita hargai.”(*/cnni)

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

ArtikelPopuler

  • Kejuaraan Barongsai & Naga Piala dr Sofyan Tan resmi dibuka pada 18–19 Oktober 2025.(Ist)

    Kebangkitan Barongsai Sumut: Barongsai & Naga Piala dr Sofyan Tan Resmi Digelar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diwali 2025: Bukan Hari Libur di Indonesia, Tapi Libur di 9 Negara Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KIP Kuliah Aspirasi: Kisah Haru Anak Cleaning Service Lolos Fakultas Kedokteran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Piala dr Sofyan Tan 3×3 Resmi Dibuka, Cari Bibit Basket Generasi Emas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ‘No One Saw Us Leave’: Kisah Nyata Ibu Melawan Keluarga Mertua yang Menculik Anaknya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Portal Media Online Berita Hari Ini

SeputarSumut.com berita terkini Sumatra Utara info Medan, ekonomi, ragam, olahraga, politik, daerah, nasional, internasional, hiburan.

  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Pernyataan Penyangkalan
  • Syarat dan Ketentuan Layanan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan

@ 2020 SeputarSumut.com

Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan terhadap penggunaan cookie. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami.