Minggu, November 9, 2025
Portal Media Online Berita Hari Ini
Iklan PT Indako Trading Coy
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
Portal Media Online Berita Hari Ini

Berita Utama SeputarSumut

Beranda Politik

Sofyan Tan Kritik Anggaran Pendidikan: Wajib Belajar 13 Tahun Butuh Minimal Rp51 T, Bukan Rp26 T

Oleh Redaksi 15
Jumat, 12 September 2025
Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, dr. Sofyan Tan, mengkritik alokasi anggaran yang dinilainya minim untuk program Wajib Belajar 13 Tahun dalam Workshop Pendidikan di Hotel LePolonia Medan, Jumat (12/9).(Ist)

Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, dr. Sofyan Tan, mengkritik alokasi anggaran yang dinilainya minim untuk program Wajib Belajar 13 Tahun dalam Workshop Pendidikan di Hotel LePolonia Medan, Jumat (12/9).(Ist)

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Medan, SeputarSumut – Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, dr. Sofyan Tan, mengkritik alokasi anggaran yang dinilainya minim untuk program Wajib Belajar 13 Tahun. Dalam Workshop Pendidikan di Hotel LePolonia Medan, Jumat (12/9), ia mengungkapkan bahwa anggaran sebesar Rp26 triliun yang telah disediakan pemerintah masih jauh dari cukup untuk merealisasikan program tersebut.

Anggaran Belum Memadai

Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy

Sofyan Tan, yang juga merupakan keynote speaker dalam acara tersebut, menegaskan bahwa untuk benar-benar mengimplementasikan Wajib Belajar 13 Tahun, termasuk menjamin biaya sekolah gratis di sekolah swasta sesuai Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No. 3 Tahun 2025, dibutuhkan anggaran minimal Rp51 triliun. “Kalau hanya Rp26 triliun, itu baru hangat-hangat kuku, belum bikin ‘wow’,” ujarnya.

Menurutnya, jika pemerintah serius menjalankan amanat konstitusi untuk program wajib belajar, maka anggaran yang memadai harus disiapkan. Komisi X DPR RI, kata Sofyan, telah mengusulkan penambahan anggaran untuk program ini, meskipun upaya tersebut menuai berbagai tantangan.

DPR juga telah mengusulkan kenaikan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP), yaitu dari Rp450 ribu menjadi Rp600 ribu per tahun untuk tingkat SD, dan dari Rp750 ribu menjadi Rp1 juta per tahun untuk tingkat SMP. “Usulan penambahan anggaran untuk pendidikan yang memang nyata bermanfaat untuk masyarakat kecil jumlahnya tidak seberapa, masih jauh dari total anggaran makan bergizi gratis,” tambapnya.

Berita Terkait

DPR: Jangan Cepat Vonis Pelaku Ledakan SMA 72, Fokus Pendampingan & Motif

Tingkat Imunisasi Rendah, Komisi II DPRD Medan Minta Disdikbud Ikut Berperan

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

Penanganan Anak Tidak Sekolah

Workshop ini merupakan hasil kerja sama antara Komisi X DPR RI dan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), dengan fokus pada penanganan Anak Tidak Sekolah (ATS). Dr. Thamrin Kasman, Widyaprada Ahli Utama Kemendikdasmen, menjelaskan bahwa program Wajib Belajar 13 Tahun tidak hanya menambah jenjang pendidikan ke atas, tetapi juga mencakup pendidikan anak usia dini dan merupakan upaya menjaring anak-anak yang putus sekolah. “Anak Tidak Sekolah (ATS) ini angkanya cukup besar yakni 13 juta lebih anak,” ungkapnya.

Mujiono, Kepala Bidang GTK Dinas Pendidikan Kota Medan, mengapresiasi upaya dr. Sofyan Tan dalam menangani masalah ini melalui program beasiswa subsidi silang yang sudah lama dilakukannya. “Tidak perlu kita ambil contoh yang jauh, karena yang dekat sudah ada di depan mata kita yakni Pak dr. Sofyan Tan yang konsisten dari dulu hingga sekarang di dunia pendidikan,” pungkasnya.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk pimpinan sekolah, guru, dan kepala sekolah di Kota Medan, serta perwakilan dari berbagai institusi pendidikan.(Siong)

Tags: Sofyan Tan
Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

ArtikelPopuler

  • dr. Sofyan Tan, Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, saat acara Fun Run Semangat Pemuda 2025 yang sukses digelar di Royal Sumatra, Medan, pada Minggu (2/11).(Ist)

    Sofyan Tan Ajak Pemuda Jaga Semangat & Kesehatan di Fun Run Medan 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kejar Target, DJP Sumut I Blokir Rekening 310 Penunggak Pajak Senilai Rp119 M

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kebakaran SPBU Pagar Merbau Deliserdang, Pengawas SPBU Terluka

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pencegahan Kekerasan Kampus Berawal dari Trauma Masa Lalu, Kata Sofyan Tan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ​BI & OJK Luncurkan GEBER PK 2025: Perkuat Konsumen dari Penipuan Digital

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Portal Media Online Berita Hari Ini

SeputarSumut.com berita terkini Sumatra Utara info Medan, ekonomi, ragam, olahraga, politik, daerah, nasional, internasional, hiburan.

  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Pernyataan Penyangkalan
  • Syarat dan Ketentuan Layanan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan

@ 2020 SeputarSumut.com

Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan terhadap penggunaan cookie. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami.