seputar – Medan | Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Sumut mencatat kenaikan harga CPO terus menguat hingga pekan ini. Kenaikan harga CPO juga ternyata diikuti dengan harga minyak goreng di Sumut yang perlahan ikut naik.
Berdasarkan data Disbun Sumut, Rabu (23/10/2024) harga CPO periode 23-29 Oktober 2024 mencapai Rp 14.004. Ada kenaikan dibanding periode sebelumnya yang masih seharga Rp 13.861.
Selain CPO, harga tandan buah segar (TBS) sawit saat ini dipatok sebesar Rp 3.364 per kg, ada kenaikan dibanding sebelumnya yang dipatok Rp 3.348 per kg.
Kenaikan harga CPO-TBS sawit yang tinggi juga turut berimbas dengan mahalnya harga minyak goreng di Sumut.
“Harga Minyakita dan Minyak Curah naik 0,2% dan 0,3% jika dibandingkan dengan harga kemarin,” ungkap Kabid Perdagangan Dalam Negeri (PDN) Disperindag ESDM Sumut Sujatmiko.
Berdasarkan harga Disperindag ESDM Sumut, harga minyak goreng curah termahal berada di Sibolga, Pematang Siantar, dan Tapanuli Selatan sebesar Rp 17 ribu per liter. Harga di daerah ini sudah melewati Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp 15.700 per liter.
Sementara itu, harga minyak curah di Sumut termahal saat ini berada di Binjai yang mematok harga RP 18.833 per liter.
Berdasarkan data Simirah (Kemenperin), data minyak goreng curah rakyat yang dikirim produsen hingga saat ini sebanyak 15.606 ton (84,8%) dari total 18.390 ton sesuai kebutuhan Sumut. (detik)