Medan – Penggorok pengemudi taksi online berinisial IDC dibekuk personel Polrestabes Medan, Selasa (5/11/24) sekira pukul 12.00 WIB di kawasan Pasar Merah Ujung.
Kasus perampokan terhadap pengemudi Taksi online itu terjadi Jalan Imam Bonjol, tepatnya di depan hotel Danau Toba, Medan, Senin (4/11/2024).
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan pelaku awalnya berniat untuk menghabisi nyawa pengemudi yang bernama Khairul Putra Harahap.
Warga Jalan Jermal XII Kecamatan Medan Denai ini diketahui nekat melakukan aksinya karena terlilit hutang pinjaman online akibat bermain judi online.
“Motif awal dari keterangan pelaku, dia melakukan karena termotivasi untuk mendapatkan uang. Memang niatnya membunuh. Niatnya menguasai mobilnya, kemudian dijual karena dia terlilit hutang,” jelas Kombes Pol Gidion, Selasa (5/11/24).
Dijelaskan Gidion, peristiwa itu berawal saat korban mendapatkan orderan dari pelaku. Selanjutnya, pelaku mengajak korban berputar-putar hingga ke Jalan Imam Bonjol. Di sana, pelaku menggorok leher korban dan membawa kabur mobil Sigra BK 1089 AEE milik korban.
“Korban menerima pesanan dari pelaku. Kemudian berputar-putar termasuk ke TKP yaitu di jalan imam Bonjol depan hotel Danau Toba,” bebernya.
Saat ditanyai, pelaku mengaku melakukan aksinya dalam keadaan sadar. Disebutnya, saat itu ia menarik rambut korban dan langsung menggorok lehernya menggunakan senjata tajam yang sudah dibawanya dari awal.
“Sadar, memang niat membunuh. Ku Jambak rambutnya terus ku gorok,” ucapnya.
Pelaku IDC juga mengakui dirinya telah lama bermain judi online. Akibatnya, dia terlilit hutang dan timbul niat melakukan aksi tersebut.
“Sudah hampir setahun saya main judi online,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria yang merupakan pengemudi taksi online diduga menjadi korban perampokan oleh seseorang yang berpura-pura menjadi penumpang, Senin (4/11/24) dini hari. (mistar)