seputar-Jakarta | Pemuda asal Nusa Tenggara Timur (NTT), Jefri Ga Koro ditangkap karena nekat menyamar menjadi anggota perwira TNI AL gadungan saat acara gladi upacara HUT ke-79 TNI di Monas. Pelaku akhirnya dijemput pihak POMAL Lantamal VII.
Kadispen Lantamal VII Letda Laut (E) Rian Nadya Efendi mengatakan, TNI gadungan itu juga diduga menjanjikan sejumlah orang untuk lolos masuk TNI.
“Ditangani Lantamal VII karena membawa nama Lantamal VII dan mengaku sebagai perwira rohani Lantalam VII dan memakai atribut TNI AL,” kata Rian Nadya Efendi saat dikonfirmasi Okezone, Minggu (29/9/2024).
Rian melanjutkan, pelaku juga terindikasi menjanjikan sejumlah orang untuk masuk TNI lewat jalurnya. Hanya saja Rian tak memastikan apakah terduga pelaku mematok sejumlah harga dalam menjakankan modus itu.
“Itu modus dia, menjanjikan bisa membantu meloloskan untuk masuk TNI dan pada kenyataannya tidak benar. Yang bersangkutan tidak mempunyai kemampuan apa-apa,” jelas dia.
Dijelaskannya, modus menjanjikan itu terungkap saat pihak Lantamal VII melakukan pendalaman terhadap aksi Jefri.
Namun demikian, proses lanjutan ini akan tetap diserahkan ke pihak kepolisian. “Yang bersangkutan sipil, sama sekali bukan anggota TNI AL,” tegas dia.
“Ini hanya proses awal, proses selanjutnya pelaku akan diserahkan ke pihak kepolisian,” tutup Rian Nadya. (okezone)