Medan – PT Hutama Karya (Persero) menyiapkan sejumlah layanan kemudahan dalam menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2025, salah satunya dengan akan memberikan diskon tarif tol 20%.
Direktur Utama Hutama Karya, Budi Harto, mengatakan pihaknya akan memberlakukan diskon tarif itu untuk pengendara yang melintas di Ruas Tol Indrapura-Kisaran (Inkis), Sumatera Utara.
Kemudian lewat anak perusahaan Hutama Karya, yakni PT Hutama Marga Waskita (HMW), juga akan diberikan diskon 20% di Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (Kutepat).
Hal tersebut disampaikan Direktur Utama Budi Harto dalam konferensi pers bersama pimpinan instansi terkait lainnya di Jakarta ber, Selasa (4/2/2024).
Dalam keterangan tertulis Hutama Karya ang diterima wartawan Selasa malam, Budi Harto menyebutkan diskon yang sama juga akan berlaku dai Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung (Terpeka), Tol Indralaya-Prabumulih (Indraprabu) dan Tol Pekanbaru-Dumai (Permai).
Lebih lanjut Budi Harto mengatakan pihaknya nantinya menambah 140 unit mobile reader dan menyediakan 32.208 kartu uang elektronik (UE) guna mengurangi antrian di gerbang tol.
Kebijakan kemudahan itu, ujar Budi Harto, adalah untuk mengoptimalkan arus lalu lintas selama periode mudik dan balik Lebaran, sejalan dengan program stimulus ekonomi yang diumumkan Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara, Senin (17/2/2025).
Sementara itu dari segi fasilitas, Hutama Karya juga meningkatkan layanan istirahat bagi para pemudik dengan penambahan Rest Area Fungsional sebanyak 4 unit di ruas Jalan Tol Sigli-Banda Aceh dan Jalan Tol Padang-Sicincin, penambahan 1 unit SPBU dan 14 unit SPBU modular, hingga 15 unit SPKLU di sejumlah titik untuk mendukung pengguna kendaraan listrik, serta penerapan holding system.
Selain itu selama periode mudik Lebaran 2025, sejumlah layanan telah ditambahkan, antara lain posko dan personil dengan layanan medis, bantuan darurat, dan informasi perjalanan. “Tersedia juga armada siaga termasuk ambulans, mobil derek, dan patroli jalan raya,” sebutnya.
Hutama Karya juga menyediakan fasilitas tempat co working space untuk memenuhi kebutuhan para pemudik yang masih bekerja atau work from anywhere (WFA) selama melakukan perjalanan mudik di beberapa rest area.
Melalui upaya ini, Hutama Karya tidak hanya mendukung kelancaran perjalanan masyarakat yang merayakan Lebaran 2025, tetapi juga berkontribusi pada percepatan distribusi barang melalui JTTS, untuk mendukung target pemerintah dalam pengurangan biaya logistik nasional.
“Kami berharap upaya ini dapat membuat perjalanan mudik Lebaran tahun 2025, dapat berjalan lebih lancar, tenang, aman, dan menyenangkan bagi masyarakat,” ujar Budi Harto. (Medanbisnis)