Labuhanbatu – Sebanyak 7 murid sekolah dasar (SD) dan seorang guru menjadi korban saat hujan deras dan angin kencang menghantam Perkemahan Pramuka Kompas 7 Aek Nabara tepatnya di Desa N 4, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Rabu (30/10/2024) malam.
Dalam kejadian itu, dua orang meninggal dunia akibat ditimpa pohon. Seorang diantaranya meninggal dunia di lokasi, sementara satu korban lainnya meninggal dalam perawatan di RSUD Rantauprapat (sebelumnya dirujuk dari RS PTPN III Aek Nabara).
Kejadian ini mendapat respon cepat dari pemerintah daerah. Pjs Bupati Labuhanbatu Dr H Faisal Arif Nasution bersama Direktur RSUD Rantauprapat langsung menjenguk para korban di RSUD Rantauprapat.
Faisal berharap agar seluruh masyarakat berhati-hati di tengah cuaca ekstrim ini. “Hindari tempat-tempat yang memungkinkan terjadinya bencana, seperti pohon besar,” ucapnya. (mistar)