seputar-Sergai | Kecelakaan maut melibatkan minibus Daihatsu Xenia dengan sepeda motor Yamaha NMax menewaskan tiga orang satu keluarga di Jalan Lintas Sumatera Medan-Tebing Tinggi, KM 51-52, Desa Liberia, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Minggu (4/8/2024) siang.
Kasat Lantas Polres Sergai Iptu Fauzul Arasy melalui Kanit Gakkum Ipda Solehan mengatakan kecelakaan berawal saat Xenia hitam BK 1484 TW yang dikemudikan Bed Sumedy Munthe (28) warga Desa Pangabatan, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, melaju kencang dari arah Medan menuju Tebing Tinggi.
Tiba di tempat kejadian perkara (TKP), Xenia berupaya menghindari jalan aspal yang berlobang bekas korekan. Namun sopir mengambil jalur terlalu ke kanan dan tidak memperhatikan kedatangan motor NMax BK 2031 OAP dari arah berlawanan.
Karena jarak yang sudah terlalu dekat, sopir Xenia tak bisa lagi mengelakkan kendaarannya dan langsung menghantam NMax yang dikendarai Haidir (33).
“(Sopir Xenia) diduga kurang konsentrasi, yang mana tidak memperhatikan adanya sepeda motor dari arah berlawanan hingga terjadi lah kecelakaan tersebut,” paparnya.
Haidir yang membonceng istrinya Sri Julianti Ningsih (26) dan putrinya Yasmin Autellia (3) pun terpental ke aspal.
Haidir meninggal dunia di TKP dengan kondisi luka koyak di kening, punggung kanan mengalami patah, luka robek pada mata kanan, serta luka koyak pada pergelangan tangan kanan.
Sedangkan istri dan putrinya yang masih balita tersebut meninggal dunia di RSUD Sultan Sulaiman akibat luka yang juga cukup parah.
“Ketiganya merupakan warga Dusun VI, Perkebunan Tanah Gambus, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara,” ungkap Solehan.
Sementara pengendara Xenia selamat dan tidak mengalami luka. Hanya kondisi mobilnya mengalami kerusakan cukup parah pada bagian depan dan kaca depan hancur.
“Pengemudi Xenia beserta kedua kendaraan sudah diamankan di Satlantas Polres Sergai guna penyelidikan lebih lanjut,” kata Solehan. (red)