Aceh Tengah, SeputarSumut – Total lima unit rumah warga hangus dilalap si jago merah di Kabupaten Aceh Tengah pada Selasa malam, 4 November 2025. Uniknya, insiden kebakaran ini terjadi di dua titik lokasi yang berbeda dengan rentang waktu yang berdekatan.
Kebakaran pertama yang tercatat melanda empat unit rumah di Kampung Delung Sekinel, Kecamatan Linge, sekira pukul 22.15 WIB. Empat rumah tersebut dihuni oleh lima Kepala Keluarga (KK), milik warga Besah (54), Jemalim (75), Raja Tera (45), Muhammad Usup (80), dan Sulaiman (58).
Selang waktu sekitar satu jam, peristiwa kebakaran kembali terjadi. Kali ini, api menghanguskan satu unit rumah milik Erwin Susilo di Kampung Kung, Kecamatan Pegasing, tepatnya pukul 23.35 WIB.
Mengenai respons di lokasi pertama, Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tengah, Andalika, menyampaikan bahwa unit Pemadam Kebakaran (Damkar) baru bisa tiba di lokasi Delung Sekinel sekira pukul 02.15 WIB.
“Lokasinya sangat jauh, sekitar 50 kilometer dari Posko Damkar, ditambah kondisi jalan akses ke sana rusak,” jelas Andalika. Ia menambahkan bahwa api akhirnya berhasil dipadamkan berkat bantuan masyarakat setempat menggunakan alat manual.
Mengenai penyebab kebakaran, Andalika menuturkan pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan mendalam. Walaupun demikian, dugaan sementara mengarah pada korsleting atau arus pendek listrik.
Berdasarkan kronologi di Delung Sekinel, kobaran api bermula dari ruang tamu rumah milik Besah sekitar pukul 22.00 WIB. Besah yang melihat api dengan sigap membangunkan anggota keluarganya yang sedang tidur, seraya meminta pertolongan kepada warga sekitar.
“Warga yang mendengar teriakan itu langsung berhamburan keluar rumah dan memadamkan api dengan alat seadanya,” ungkap Andalika. Api baru dapat dipadamkan sekira pukul 23.30 WIB.
Sementara itu, untuk insiden kebakaran di Kampung Kung, Andalika menjelaskan pihaknya mengerahkan dua unit Damkar ke lokasi kejadian. Sama halnya dengan lokasi pertama, penyebab kebakaran kedua ini juga masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Andalika menambahkan bahwa rumah yang terbakar di Kampung Kung dalam keadaan kosong karena ditinggal pemilik. Hari ini, Pemkab Aceh Tengah sedang menyalurkan bantuan masa panik kepada korban kebakaran. “Kami berharap para korban dapat bersabar menerima musibah ini,” tutupnya.(*/ajnn)

