Medan – Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di wilayah penghasil sawit di Sumatra Utara (Sumut) pada pekan ini masih tidak menunjukan pergerakan yang signifikan. Harga tertinggi bertahan di angka Rp 3.100/kg.
Untuk pekan ini, harga tertinggi masih diperoleh oleh petani di Kabupaten Padanglawas. Sedangkan harga terendah tercatat di Kabupaten Labuhanbatu Utara dengan nilai Rp 2.250/kg.
Secara detil, berikut adalah harga TBS di 15 kawasan penghasil sawit di Sumut untuk pekan ini, yaitu:
1. Langkat Rp 2.685/kg
2. Deli Serdang Rp 2.800/kg
3. Serdang Bedagai Rp 2.680/kg
4. Simalungun Rp 2.650/kg
5. Batubara Rp 2.670/kg
6. Asahan Rp 2.600/kg
7. Labuhanbatu Utara Rp 2.250/kg
8. Labuhanbatu Rp 2.800/kg
9. Labuhanbatu Selatan Rp 2.820/kg
10. Padanglawas Utara Rp 2.820/kg
11. Padanglawas Rp 3.100/kg
12. Tapanuli Selatan Rp 2.770/kg
13. Tapanuli Tengah Rp 2.750/kg
14. Mandailing Natal Rp 3.085/kg
15. Pakpak Bharat Rp 2.600/kg
Sementara itu, rata-rata harga TBS di kawasan penghasil sawit di Sumut pada pekan ini masih sama seperti minggu sebelumnya, yaitu antara Rp 2.600 hingga Rp 3.100/kg.
Ketua DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Sumut, Gus Dalhari Harahap, menjelaskan bahwa harga pada pekan ini cenderung stagnan karena tidak ada perubahan berarti dibandingkan dengan pekan lalu.
“Situasinya dapat disebut masih lesu. Di daerah penghasil, rata-rata harga bahkan berada di bawah Rp 3.000/kg,” ujar Gus pada hari Kamis (12/6/2025).
Gus menambahkan, jika kita melihat perkembangan harga hingga pertengahan tahun 2025, hasilnya tidak lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.
“Target yang diinginkan oleh petani, yaitu di atas Rp 3.000/kg, sangat sulit untuk dicapai. Terlebih pekan ini tetap dalam keadaan lesu. Namun, kami berharap harga dapat meningkat kembali pekan depan,” tuturnya.(sg/medanbisnis)