Tapteng, SeputarSumut – Sebanyak tiga mahasiswa berhasil dievakuasi setelah mereka dilaporkan terjebak dalam arus deras Sungai Lubuk Nabolon. Lokasi kejadian berada di Lingkungan VII, Kelurahan Pinang Baru, Kecamatan Pinangsori, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), pada Selasa (18/11/2025). Peristiwa darurat ini dipicu oleh curah hujan yang tinggi, menyebabkan debit air sungai tiba-tiba naik secara signifikan.
Ketiga korban yang berhasil diselamatkan teridentifikasi sebagai Adi Rahmat Mendrofa (24), Tolhas Effendi Hutagalung (24), dan Taufiq Hidaya Zebua (22). Mereka tidak sanggup menyeberang sungai karena arus yang tiba-tiba membesar dan menjadi deras.
Kepala Pos SAR Sibolga, Dermawan Sinaga, menjelaskan kronologi kejadian. Awalnya, rombongan mahasiswa yang berangkat untuk mandi-mandi berjumlah lima orang. Mereka memulai perjalanan menuju Sungai Lubuk Nabolon pada 17 November 2025 sekitar pukul 16.00 WIB.
”Saat berada di lokasi, tiba-tiba volume dan arus air sungai meningkat drastis akibat hujan deras. Tiga orang terjebak, sementara dua lainnya berhasil menyeberang ke tepi,” terang Dermawan Sinaga.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapteng segera melaporkan insiden ini kepada Basarnas Sibolga. Menindaklanjuti laporan yang masuk, Kantor SAR dengan cepat mengaktifkan Operasi SAR dan langsung memberangkatkan personel ke lokasi.
”Sekitar pukul 20.30 WIB malam itu juga, kami dari Pos SAR Sibolga bersama Tim SAR gabungan langsung turun ke lapangan,” ujar Dermawan.
Operasi penyelamatan segera digelar, berlangsung hingga malam hari. Akan tetapi, kondisi cuaca yang terus diguyur hujan, ditambah meningkatnya volume dan arus air, membuat proses evakuasi pada malam hari berjalan sulit. Upaya penyelamatan kemudian dilanjutkan pada Selasa (18/11/2025) hingga tim akhirnya sukses mengevakuasi semua korban dalam keadaan selamat.
”Sekitar pukul 11.00 WIB, tiga korban yang terjebak berhasil kami evakuasi dalam kondisi selamat,” ucapnya.
Dengan keberhasilan mengevakuasi seluruh korban, Operasi SAR dinyatakan resmi ditutup. Para mahasiswa yang selamat selanjutnya diserahkan kepada Polsek Pinangsori untuk diberikan pendampingan dan menjalani pengecekan kesehatan di Puskesmas terdekat.
Dermawan juga menyampaikan apresiasi atas kerja sama dari semua unsur yang terlibat dalam operasi ini. “Meskipun menghadapi hujan deras serta arus sungai yang tinggi, tekad kemanusiaan dan kerja sama tim membuahkan hasil,” tutupnya.(*/mst)
