Jakarta – Film animasi Indonesia Jumbo sukses menyedot perhatian publik sejak tayang perdana pada 31 Maret 2025. Disutradarai oleh Ryan Adriandhy dan diproduksi oleh Visinema Animation, Jumbo menghadirkan kualitas animasi yang memukau dan alur cerita penuh makna.
Tak hanya itu, deretan pengisi suara bertabur bintang juga menjadi daya tarik utama film ini. Mulai dari aktor muda Angga Yunanda hingga vokalis legendaris Ariel NOAH ikut ambil bagian dalam menyuarakan karakter-karakter yang kuat dan berkesan.
Salah satu kekuatan Jumbo terletak pada karakter utamanya, Don, yang disuarakan oleh Prince Poetiray. Tokoh Don digambarkan sebagai sosok penuh semangat dan rasa ingin tahu tinggi. Untuk versi masa kecilnya, Don disuarakan oleh Den Bagus Satrio Sasono.
Kejutan besar datang dari Ariel NOAH, yang untuk pertama kalinya terjun ke dunia voice acting sebagai Ayah Don. Meski berasal dari dunia musik, Ariel mampu menunjukkan kedalaman emosi melalui peran ini. Sementara itu, Bunga Citra Lestari (BCL) turut menghidupkan karakter Ibu Don dengan suara hangat dan penuh kasih sayang.
Film Jumbo juga menampilkan banyak karakter pendukung yang diperankan oleh nama-nama besar di industri hiburan:
Quinn Salman sebagai Meri, gadis misterius dari dunia lain
Graciella Abigail sebagai Mae, sahabat setia Don
Muhammad Adhiyat sebagai Atta, tokoh antagonis cilik
Yusuf Ozkan sebagai Nurman, sahabat loyal Don
Angga Yunanda sebagai Acil, karakter unik dan jenaka
Cinta Laura Kiehl sebagai Ibu Meri
Ariyo Wahab sebagai Ayah Meri
Kiki Narendra sebagai Pak Rusli
Aci Resti dan Rachel Amanda sebagai Panitia Datar dan Panitia Panik
Tak hanya itu, suara kambing yang muncul di beberapa adegan juga diisi oleh nama-nama populer seperti Chicco Jerikho, Angga Dwimas Sasongko, dan Ganindra Bimo, yang menambahkan elemen humor segar di tengah jalan cerita yang emosional.
Pengalaman menjadi pengisi suara bukanlah hal mudah, terutama bagi musisi seperti Ariel NOAH. Ia mengungkapkan bahwa tantangan terbesar adalah menyalurkan emosi hanya melalui suara, tanpa bantuan ekspresi wajah atau gestur tubuh. Namun, hasil akhirnya membuat ia merasa bangga.
Hal serupa juga dirasakan oleh BCL, yang memberikan performa luar biasa dalam menggambarkan kasih sayang seorang ibu. Kehadiran mereka memberikan kedalaman emosional yang membuat Jumbo terasa lebih hidup dan menyentuh hati penonton.
Dengan lebih dari 6 juta penonton hanya dalam 11 hari, Jumbo mencetak rekor sebagai film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa. Dibuat selama lima tahun oleh tim kreatif lokal, Jumbo membuktikan bahwa animasi buatan Indonesia mampu bersaing secara global.
Cerita yang kuat, kualitas visual yang menawan, dan jajaran pengisi suara papan atas menjadi kombinasi sempurna yang menjadikan Jumbo sebuah karya monumental dalam industri perfilman nasional.(detikhot)