Jakarta – Real Madrid menghajar Manchester City pada leg kedua playoff 16 besar Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (20/2) dini hari waktu Indonesia.
Pertandingan baru berjalan tiga menit, Kylian Mbappe sudah membawa tuan rumah memimpin 1-0. Sebuah umpan panjang yang akurat dari Raul Asencio bisa dikejar Mbappe. Ruben Dias gagal mengantisipasi bola, sementara John Stones yang mencoba mengawal pergerakan Mbappe tak berdaya.
Sang penyerang timnas Prancis melakukan sebuah sepakan penyelesaian akhir yang mematikan sehingga Ederson tak bisa mengamankan gawangnya.
Man City berupaya bangkit, namun Los Blancos membuat situasi menjadi sulit bagi The Citizens. Pemilik 15 gelar Liga Champions itu benar-benar menunjukkan kelas dalam bertahan.
Keunggulan 1-0 pun tampak kurang memuaskan anak asuh Carlo Ancelotti sehingga Jude Bellingham dan kawan-kawan berupaya menambah keunggulan.
Eksplosivitas Mbappe kembali terlihat ketika mantan pemain AS Monaco itu mencetak gol kedua Madrid pada menit ke-34. Sebelum aksi Mbappe melewati penjagaan lawan dan melepas tembakan, ada andil Vinicius Jr dan Rodrygo dalam proses gol kedua El Real.
Unggul dua gol pada babak pertama, Madrid tak mau gegabah. Mbappe dan kawan-kawan menjaga intensitas permainan pada babak kedua.
Berjarak 16 menit dari peluit kick off babak kedua, Mbappe mencetak gol ketiga dalam laga ini. Aksi individu Mbappe tampak tak diawasi benar oleh pemain Man City. Mbappe hattrick dan Madrid memimpin 3-0.
Vinicius Jr kemudian memiliki peluang yang gagal berbuah gol, baik lantaran melebar maupun diblok Ederson.
Pada masa injury time babak kedua, gawang Madrid dibobol Nico Gonzalez.
Skor 3-1 pada leg kedua membuat Madrid memimpin 6-3 secara agregat dan berhak lolos ke babak 16 besar Liga Champions.
Pada babak 16 besar, Madrid akan menghadapi Atletico Madrid atau Bayer Leverkusen.
Juventus Tersingkir
Pada laga lain, PSV Eindhoven mengalahkan Juventus pada leg kedua playoff 16 besar Liga Champions di Stadion Philips, Kamis (20/2) dini hari waktu Indonesia.
Kemenangan 2-1 Juventus pada leg pertama tak bisa dipertahankan oleh Manuel Locatelli dan kawan-kawan. Si Nyonya Tua yang pernah dua kali merasakan podium Liga Champions tersingkir dari ajang bergengsi antarklub Eropa tersebut.
Juventus bisa menahan PSV pada babak pertama. Setelah tidak ada gol sepanjang 45 menit awal, gawang Juventus bobol pada menit ke-53. Gelandang gaek yang pernah merumput di Italia bersama Inter Milan, Ivan Perisic, membobol gawang Michele Di Gregorio.
Sepuluh menit berselang, Juventus bisa menyamakan kedudukan melalui Timothy Weah. Skor 1-1 sejatinya membuat kubu Bianconeri masih aman.
Hanya saja PSV terus memberi tekanan. Anak asuh Peter Bosz terus menyerang dan menghasilkan gol pada menit ke-74 melalui Ismael Saibari dari jarak dekat.
Skor 2-1 membuat agregat menjadi imbang 3-3. Hingga waktu normal berakhir skor tidak berubah. Pertandingan pun berlanjut ke waktu tambahan.
Delapan menit waktu tambahan dimainkan, PSV mencetak gol. Bek tengah Ryan Flamingo membawa skuad Rood-witten unggul 3-1 atau memimpin 4-3 secara agregat.
Juventus berupaya keras mencetak gol untuk memperpanjang napas, namun kesebelasan asal Italia itu tidak bisa berbuat banyak. PSV mengamankan kemenangan dan memastikan tiket ke babak 16 besar Liga Champions.
PSV akan bertemu dengan Arsenal atau Inter Milan pada fase selanjutnya. (CNN)