seputar-Jakarta | Tim nasional (Timnas) Israel dipastikan akan tampil pada perhelatan Piala Dunia U-20 yang digelar di Indonesia pada 20 Mei-11 Juni 2023 mendatang.
Keikutsertaan tim Israel berarti bendera negara Zionis itu juga akan dikibarkan selama gelaran sepak bola itu berlangsung.
Menanggapi hal ini, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah mengatakan bahwa pengibaran bendera tersebut adalah hal teknis terkait partisipasi timnas Israel.
Dia mengungkapkan bahwa hal ini telah dibahas oleh Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan.
“Beberapa hal teknis yang tadi diangkat sudah direspons oleh bapak Menkopolhukam. Saya mengutip beliau “sudah dibahas dan disiapkan semua jalur, ditunggu saja nanti”. Begitu kurang lebihnya saya kutip bapak Menkopolhukam,” kata Faizasyah dalam pengarahan pers Jumat (10/3/2023).
Lebih lanjut, dia menegaskan bahwa keikutsertaan timnas Israel di Piala Dunia U-20 2023 tak akan menggoyahkan dukungan Indonesia terhadap Palestina.
“Adapun partisipasi semua tim dan aturan main U-20 ditetapkan oleh FIFA dan kaitan ini ketuaan rumah Indonesia di U-20, saya ulangi tidak akan goyahkan sedikit pun posisi konsisten Indonesia dalam Palestina,” tegasnya.
“Saya ingin menegaskan kembali bahwa posisi Indonesia konsisten dan akan tetap konsistensi.”
Selama ini posisi pemerintah Indonesia terkait isu Palestina tidak pernah berubah dan tidak akan berubah karena partisipasi timnas Israel pada Piala Dunia U-20. Ini terlihat dari sikap dan dukungan Indonesia terhadap Palestina yang selalu diperlihatkan di forum internasional termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
“Dalam pertemuan dewan HAM awal Maret, isu Palestina kembali diangkat Menlu RI. Sekalipun digarisbawahi dalam pertemuan tersebut tidak banyak negara yang mengangkat isu (Palestina),” Faizasyah.
Sebagai informasi, Peraturan Menteri Luar Negeri (Permenlu) Nomor 3 Tahun 2019 tentang Panduan Umum Hubungan Luar Negeri oleh Tentara Daerah melarang pengibaran dan penggunaan bendera Israel di wilayah Indonesia. Lagu Kebangsaan Israel juga dilarang untuk dikumandangkan.
Sebelumnya, beberapa ormas dan politisi menolak partisipasi Israel di Piala Dunia U-20. Mereka mengecam penjajahan yang dilakukan Israel terhadap Bangsa Palestina.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir sempat mengatakan Indonesia harus menjadi tuan rumah yang baik di Piala Dunia U-20 nanti. Citra Indonesia bisa tercoreng di mata dunia jika penyelenggaraan bermasalah. (okezone)