Medan, SeputarSumut – Aksi demonstrasi di depan Kantor DPRD Sumatera Utara, Medan, berujung ricuh pada Selasa (26/8). Polisi terpaksa menembakkan water cannon untuk membubarkan massa yang berusaha merangsek masuk ke dalam gedung.
Aksi yang dimulai pukul 14.00 WIB ini dilakukan oleh aliansi mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU). Mereka membawa 12 tuntutan, salah satunya menolak tunjangan dan gaji anggota dewan.
Kericuhan bermula saat massa mencoba menerobos pintu masuk gedung DPRD. Karena diadang oleh aparat, demonstran membalas dengan melempari batu ke arah polisi.
Massa mahasiswa terus berusaha mendekat untuk menyampaikan aspirasi mereka, tetapi polisi tetap mengadang. Hingga pukul 16.45 WIB, ketegangan masih berlangsung.(*/kmp)
