Rabu, November 19, 2025
Portal Media Online Berita Hari Ini
Iklan PT Indako Trading Coy
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
Portal Media Online Berita Hari Ini

Berita Utama SeputarSumut

Beranda Nasional

Demo Besar Ojol Berlangsung Hari Ini

Polisi mumkan tiga lokasi yang harus dihindari oleh masyarakat

Oleh Redaksi 15
Selasa, 20 Mei 2025
Sekitar 25 ribu pengemudi ojek online (ojol) akan melakukan aksi unjuk rasa.(antara foto)

Sekitar 25 ribu pengemudi ojek online (ojol) akan melakukan aksi unjuk rasa.(antara foto)

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Jakarta – Sekitar 25 ribu pengemudi ojek online (ojol) akan melakukan aksi unjuk rasa di Istana Negara, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), gedung DPR RI, serta lokasi-lokasi terkait aplikator di Jakarta.

Aksi ini dijadwalkan berlangsung mulai pukul 13.00 WIB pada hari Selasa, tanggal 20 Mei.

Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy

Demonstrasi ini bertujuan untuk menyampaikan aspirasi dan tuntutan dari para pengemudi ojol

Ketua Umum Garda Indonesia Raden Igun Wicaksono mengatakan aksi ini akan diikuti oleh ojol dan taksi online dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, Cirebon, Palembang, Lampung, hingga Banten Raya.

“Massa ojol Garda R2 gabungan R4 akan menyebar ke seluruh wilayah kota Jakarta secara masif mencari lokasi-lokasi berkaitan dengan tempat layanan perusahaan aplikasi,” kata Igun dalam keterangan resmi kepada CNNIndonesia.com, Senin (19/5).

Berita Terkait

DPR Sahkan RKUHAP Jadi Undang-Undang, Perbarui Aturan Hukum Pidana 44 Tahun

Presiden Prabowo Resmikan Smartboard IFP untuk 288 Ribu Sekolah se-Indonesia

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

Dilansir CNNindonesia, Igun menjelaskan aksi juga akan dilakukan dengan para ojol menghentikan layanan transportasi penumpang, pemesanan makanan, dan pengiriman barang mulai pukul 00.00 hingga 23.59 WIB.

“Kami mengimbau untuk masyarakat luas di Jakarta dan hampir seluruh Indonesia agar sementara dalam satu hari saja untuk tidak melakukan pemesanan layanan ojol R2 dan R4 sebagai upaya untuk menghindari sesuatu yang tidak diinginkan bersama,” ujarnya

Tiga titik yang perlu dihindari di Jakarta
Kepolisian meminta masyarakat untuk menghindari tiga lokasi yang rencana digunakan untuk aksi demo pengemudi ojol hari ini.

Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan hal ini dimaksudkan agar masyarakat terhindar dari kemacetan imbas aksi demo tersebut.

“Kita imbau ke masyarakat supaya menghindari area seputaran Medan Merdeka, Bundaran Patung Kuda, sama seputaran DPR. Karena memang jumlahnya (massa) cukup banyak seperti itu,” kata Argo saat dihubungi, Senin (19/5).

Disampaikan Argo, pihaknya juga akan menyiapkan rekayasa lalu lintas (lalin) di sekitar titik demo. Kendati demikian, penerapannya bersifat situasional.

“Itu adalah pilihan terakhir. Namun tetap kita upaya masyarakat tetap bisa melintasi seperti itu,” ucap dia.

“(Rekayasa lalin) ini sedang kita buat. Seperti biasanya kalau seputaran di Patung Kuda nanti pengalihannya kita belokkan ke Budi Kemuliaan. Kemudian di seputaran Tugu Tani. Kemudian ke Harmoni Tomang. Tapi itu nanti kita sedang membuat flyer,” imbuhnya.

5 tuntutan ojol

Adapun aksi ini dilakukan untuk memprotes aplikator yang dianggap telah melanggar peraturan pemerintah. Oleh karena itu, mereka membawa 5 tuntutan.

Pertama, meminta Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menjatuhkan sanksi tegas kepada perusahaan aplikasi yang melanggar regulasi, yaitu Permenhub PM Nomor 12 Tahun 2019 dan Kepmenhub KP Nomor 1001 Tahun 2022.

Kedua, mendesak Komisi V DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) gabungan yang melibatkan Kemenhub, asosiasi pengemudi, dan pihak aplikator.

Ketiga, menuntut agar potongan aplikasi maksimal hanya sebesar 10 persen.

Keempat,meminta adanya revisi terhadap tarif penumpang dan penghapusan program-program seperti aceng, slot, hemat, dan prioritas yang dinilai merugikan pengemudi.

Kelima, menuntut agar tarif layanan makanan dan pengiriman barang ditetapkan secara adil dengan melibatkan asosiasi pengemudi, regulator, aplikator, dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI).(cnni)

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

BeritaTerbaru

  • Ketegangan Memanas! Jepang Peringatkan Warganya di Tiongkok untuk Waspada Rabu, 19 November 2025
  • Netflix Umumkan ‘Culinary Class Wars 2’: Jadwal Tayang dan Detil Kompetisi Selasa, 18 November 2025
  • Hindari! 4 Minuman Tinggi Purin dan Fruktosa Pemicu Asam Urat Akut Selasa, 18 November 2025
  • Indako Wujudkan Sinergi Bagi Negeri Lewat Penanaman 2.025 Pohon di Teladan Barat Selasa, 18 November 2025
  • DPRD Desak Dinas PKPCKTR Medan SP3 Pembangunan di Lahan Eks Hotel Garuda Plaza Selasa, 18 November 2025
Portal Media Online Berita Hari Ini

SeputarSumut.com berita terkini Sumatra Utara info Medan, ekonomi, ragam, olahraga, politik, daerah, nasional, internasional, hiburan.

  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Pernyataan Penyangkalan
  • Syarat dan Ketentuan Layanan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan

@ 2020 SeputarSumut.com

Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan terhadap penggunaan cookie. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami.