Kamis, November 13, 2025
Portal Media Online Berita Hari Ini
Iklan PT Indako Trading Coy
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
Portal Media Online Berita Hari Ini

Berita Utama SeputarSumut

Beranda Nasional

Ledakan Misterius di Tangerang Selatan Hancurkan Tiga Rumah, Empat Warga Terluka

Oleh Redaksi 15
Jumat, 12 September 2025
Salah satu rumah porak poranda akibat ledakan.(Istimewa)

Salah satu rumah porak poranda akibat ledakan.(Istimewa)

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Jakarta, SeputarSumut – Sebuah ledakan hebat mengguncang permukiman di Jalan Talas 2, Kelurahan Pondok Cabe Ilir, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, pada Jumat (12/9) pagi. Peristiwa ini mengakibatkan setidaknya tiga rumah rusak parah dan empat warga terluka.

Ledakan terjadi sekitar pukul 05.15 WIB, tak lama setelah waktu Subuh. Menurut Ketua RT 03 RW 01 Pondok Cabe Ilir, Matsuro, suara ledakan sangat kencang. “Ya, memang ledakannya lumayan besar. Suaranya sampai 500 meter pasti kedengaran,” ungkap Matsuro saat dihubungi.

Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy

Korban dan Kerusakan

Matsuro menjelaskan bahwa ledakan tersebut menyebabkan kerusakan signifikan pada tiga rumah yang atapnya hancur. Sementara itu, sekitar 10 rumah lainnya mengalami kerusakan ringan.

Empat warga yang terluka dalam kejadian ini sudah dilarikan ke rumah sakit. Matsuro menyebut bahwa korban mengalami luka-luka, termasuk luka bakar, dan telah dibawa ke Rumah Sakit UIN dan Hermina Ciputat untuk penanganan lebih lanjut. “Korban luka sementara tujuh,” kata Matsuro, namun dia menambahkan bahwa luka tersebut bukan disebabkan oleh api, melainkan seperti ledakan gas.

Berita Terkait

Gempa Maluku Hari Ini: Kepulauan Aru Diguncang M 5,5, Tak Berpotensi Tsunami

Dua Pahlawan Baru! Gedung Kemen HAM Diberi Nama KH Abdurrahman Wahid & Marsinah

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

Penyelidikan Masih Berjalan

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap penyebab ledakan. Kapolsek Pamulang Kompol Widya Agustiono menyatakan bahwa timnya sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Masih dalam penyelidikan, masih olah TKP,” kata Kompol Widya. Ia belum bisa memberikan keterangan lebih detail mengenai kronologi maupun penyebab pasti ledakan, termasuk jumlah pasti korban.(*/cnni)

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

ArtikelPopuler

  • ilustrasi emas antam.(istimewa)

    Update Terbaru! Harga Emas Antam Hari Ini Melonjak Rp8.000 Per Gram

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengukir Asa di Arus Batangtoru: Transformasi Rupa dan Budaya Lokal dari Tungku Tiga Batu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ‎Kolaborasi Wisata & Pendidikan: Paepira Lakeside Toba Bersinar Berkat dr Sofyan Tan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indosat Dukung Garuda Spark Medan: Percepat Transformasi Digital Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pencegahan Kekerasan Kampus Berawal dari Trauma Masa Lalu, Kata Sofyan Tan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Portal Media Online Berita Hari Ini

SeputarSumut.com berita terkini Sumatra Utara info Medan, ekonomi, ragam, olahraga, politik, daerah, nasional, internasional, hiburan.

  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Pernyataan Penyangkalan
  • Syarat dan Ketentuan Layanan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan

@ 2020 SeputarSumut.com

Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan terhadap penggunaan cookie. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami.