Senin, November 17, 2025
Portal Media Online Berita Hari Ini
Iklan PT Indako Trading Coy
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
Portal Media Online Berita Hari Ini

Berita Utama SeputarSumut

Beranda Internasional

Motif Penembakan Loyalis Donald Trump, Charlie Kirk, Terungkap dalam Dokumen Pengadilan

Oleh Redaksi 15
Rabu, 17 September 2025
Tyler Robinson tersangka penembakan aktivis sayap kanan Charlie Kirk di Utah.

Tyler Robinson tersangka penembakan aktivis sayap kanan Charlie Kirk di Utah.

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Jakarta, SeputarSumut – Dokumen pengadilan mengungkap motif di balik penembakan Charlie Kirk, seorang loyalis Presiden Donald Trump, yang dilakukan oleh Tyler Robinson. Berdasarkan bukti yang diajukan jaksa, Robinson mengaku muak dengan “kebencian” yang digencarkan Kirk. Jaksa Wilayah Utah County, Jeffrey Gray, kini mengajukan tujuh dakwaan, termasuk pembunuhan dengan pemberatan, dan menuntut hukuman mati bagi Robinson.

Gray menegaskan keputusan menuntut hukuman mati diambil secara independen, hanya berdasarkan bukti yang tersedia serta sifat dan kondisi kejahatan.

Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy

Dokumen pengadilan menunjukkan tersangka berusia 22 tahun itu sempat meninggalkan catatan di bawah keyboard komputernya yang berbunyi: “Saya mendapat kesempatan untuk menyingkirkan Charlie Kirk dan saya akan melakukannya.”

Saat dikonfrontasi oleh teman sekamarnya, Robinson menjawab: “Ya, saya melakukannya, maaf.”

Robinson bahkan mengaku kepada temannya melalui pesan teks bahwa dia muak dengan kebencian yang selama ini digaungkan mendiang Kirk terhadap kelompok tertentu.

Berita Terkait

Ledakan di Kantor Polisi Kashmir Tewaskan 9 Orang, Bantahan Klaim Militan

Peringatan Perjalanan: Tiongkok Imbau Warga Hindari Jepang Gara-Gara Taiwan

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

“Saya sudah muak dengan kebenciannya,” kata Robinson kepada teman sekamar sekaligus pasangannya, berdasarkan transkrip pengadilan yang diajukan jaksa seperti dikutip Reuters.

Robinson diduga mengatakan telah merencanakan aksinya lebih dari seminggu sebelumnya dan menyesal tidak mengambil kembali senapannya. Pria 22 tahun itu juga meminta agar pesan-pesan teksnya dihapus.

DNA Robinson kemudian ditemukan pada pelatuk senjata yang diduga digunakan untuk menembak Kirk.

Robinson menyerahkan diri setelah orang tuanya mengenali dirinya dalam foto-foto penembak yang tersebar dan membujuknya menemui seorang mantan wakil sheriff. Jaksa mengatakan Robinson sempat berkata kepada teman sekamarnya sebelum menyerahkan diri: “Saya lebih khawatir padamu,” sambil mendesak agar tetap diam kepada polisi.

Teman sekamar, yang identitasnya dirahasiakan, kini bekerja sama dengan penyidik.(*/cnni)

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini
Portal Media Online Berita Hari Ini

SeputarSumut.com berita terkini Sumatra Utara info Medan, ekonomi, ragam, olahraga, politik, daerah, nasional, internasional, hiburan.

  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Pernyataan Penyangkalan
  • Syarat dan Ketentuan Layanan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan

@ 2020 SeputarSumut.com

Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan terhadap penggunaan cookie. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami.