Kamis, November 13, 2025
Portal Media Online Berita Hari Ini
Iklan PT Indako Trading Coy
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
Portal Media Online Berita Hari Ini

Berita Utama SeputarSumut

Beranda Internasional

Tertinggi Dalam 14 Tahun Terakhir, Korsel Laporkan Kenaikan Jumlah Kelahiran

Oleh Redaksi 15
Kamis, 26 Desember 2024
images 6
Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Jakarta – Korea Selatan (Korsel) melaporkan kenaikan jumlah kelahiran tertinggi dalam 14 tahun terakhir, menjadi secercah harapan di tengah usaha negara tersebut melawan ancaman depopulasi.

Jumlah kelahiran pada Oktober tersebut menandakan kenaikan terbesar dalam setahun sejak November 2010. Kala itu, jumlah kelahiran naik sebesar 17,5 persen.

Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy

Menurut data yang dirilis oleh Statistic Korea pada 26 Desember 2024, ada 21.398 bayi yang lahir pada Oktober 2024. Angka itu naik 13,4 persen dibanding tahun lalu yang mencapai 18.878 bayi.

Bahkan menurut Im Young-il dari Statistic Korea, mereka mencatatkan peningkatan jumlah anak kedua yang lahir di negara tersebut.

“Lebih banyak pasangan yang melangsungkan pernikahan dari paruh kedua tahun 2022 hingga paruh pertama tahun 2023 setelah menunda pernikahan mereka selama tahap awal pandemi Covid-19,” kata Im seperti diberitakan Yonhap.

Berita Terkait

Trump Tandatangani UU, Government Shutdown Terlama AS Akhirnya Berakhir

Pesawat Kargo Militer Turki C-130 Jatuh di Georgia, 20 Orang Jadi Korban

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

Dalam laporan tersebut, jumlah pasangan yang menikah naik 22,3 persen secara tahunan menjadi 19.551 per Oktober 2024. Ini menjadi yang tertinggi dalam sejarah.

Di sisi lain, pasangan yang bercerai menurun 7,8 persen dalam setahun menjadi 7.300 kasus.

Korea Selatan beberapa tahun terakhir berjuang melawan penurunan angka kelahiran yang terjadi terus-menerus, karena semakin banyak anak muda yang memilih menunda atau menghindari pernikahan dan menjadi orang tua.

Guna mendorong pernikahan dan meningkatkan angka kesuburan, pemerintah meluncurkan berbagai tunjangan pernikahan dan dukungan untuk pengasuhan anak.

Sementara itu, jumlah kematian turun 3,2 persen secara tahunan menjadi 29.819 per Oktober 2024.

Selain itu, Korea Selatan melaporkan penurunan populasi alami sebesar 8.421 per Oktober 2024. Jumlah kematian juga masih lebih tinggi dibanding jumlah bayi lahir sejak kuartal keempat 2019.(cnni)

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

ArtikelPopuler

  • ilustrasi emas antam.(istimewa)

    Update Terbaru! Harga Emas Antam Hari Ini Melonjak Rp8.000 Per Gram

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengukir Asa di Arus Batangtoru: Transformasi Rupa dan Budaya Lokal dari Tungku Tiga Batu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ‎Kolaborasi Wisata & Pendidikan: Paepira Lakeside Toba Bersinar Berkat dr Sofyan Tan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indosat Dukung Garuda Spark Medan: Percepat Transformasi Digital Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pencegahan Kekerasan Kampus Berawal dari Trauma Masa Lalu, Kata Sofyan Tan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Portal Media Online Berita Hari Ini

SeputarSumut.com berita terkini Sumatra Utara info Medan, ekonomi, ragam, olahraga, politik, daerah, nasional, internasional, hiburan.

  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Pernyataan Penyangkalan
  • Syarat dan Ketentuan Layanan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan

@ 2020 SeputarSumut.com

Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan terhadap penggunaan cookie. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami.