Medan, SeputarSumut – Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menegaskan kembali pentingnya mengaktifkan Pos Keamanan Lingkungan (Poskamling) sebagai sarana vital untuk menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat. Sejak awal masa jabatannya, Rico sudah menginstruksikan para camat agar Poskamling dihidupkan kembali hingga ke tingkat kelurahan dan lingkungan.
Pernyataan ini disampaikan Rico dalam Rapat Koordinasi Pengaktifan Kembali Siskamling bersama Forkopimda Medan di Ruang Rapat III Balai Kota, Kamis (11/9/2025). “Pasca saya dilantik Februari 2025, pada 27 Maret 2025 saya sudah mengingatkan camat agar Poskamling segera diaktifkan kembali,” ujar Rico.
Menurutnya, meski terkesan kuno, Poskamling justru menjadi cara yang efektif di era modern untuk melawan sifat individualisme yang semakin meningkat. Ia menekankan perlunya kolaborasi solid antara pemerintah, bhabinkamtibmas, dan seluruh unsur masyarakat.
Target Pengaktifan dan Dukungan Pusat
Rico menilai, sifat individualisme telah membuat banyak warga tidak lagi mengenal tetangga atau perangkat kelurahan. Karena itu, penguatan pamswakarsa sangat penting untuk menumbuhkan kesadaran saling menjaga lingkungan.
“Kesadaran ini harus kita bangun, termasuk mencegah potensi konflik yang kerap terjadi, salah satunya di kawasan Medan Utara,” kata Rico.
Saat ini, tercatat ada 1.160 Poskamling yang sudah aktif dari total 2.001 kelurahan dan lingkungan di Kota Medan. Pemerintah Kota (Pemko) menargetkan agar seluruh Poskamling dapat segera beroperasi penuh. Selain itu, Pemko juga telah menempatkan 294 anggota Linmas di 21 kecamatan untuk memperkuat pengawasan.
Arahan ini sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat. Staf Khusus Bidang Keamanan dan Hukum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Irjen Pol Wahyu Bintono Hari Bawono, menegaskan kembali instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk menghidupkan Siskamling hingga tingkat RT/RW. “Ini pelajaran berharga dari peristiwa pasca aksi demonstrasi. Poskamling harus kembali digerakkan, warga didata, dan tamu dicatat,” jelasnya.
Sinergi Lintas Sektoral dan Adopsi Teknologi
Dukungan terhadap inisiatif ini juga datang dari berbagai pihak. Ketua DPRD Medan, Wong Chun Sen, menekankan pentingnya koordinasi lintas-stakeholder agar kota tetap kondusif. Kombes Pol Parhorian Lumban Gaol, Plt. Kapolrestabes Medan, menambahkan bahwa metode modern perlu diadopsi agar Poskamling tetap relevan di era digital.
Perwakilan dari Dandim 0201/Medan, Kejaksaan Negeri Medan, serta Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Sumut juga menyatakan komitmen untuk mendukung percepatan pengaktifan Poskamling dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
Melalui sinergi yang kuat antara Pemko Medan, Forkopimda, dan dukungan pemerintah pusat, revitalisasi Poskamling diharapkan menjadi langkah nyata untuk menjaga ketenteraman, ketertiban, dan keamanan di Kota Medan.(*/redaksi)
