Senin, November 17, 2025
Portal Media Online Berita Hari Ini
Iklan PT Indako Trading Coy
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
Portal Media Online Berita Hari Ini

Berita Utama SeputarSumut

Beranda Politik

Fraksi NasDem DPRD Medan Desak Kepolisian Harus Pulihkan Nama Baik Iskandar ST

Oleh Redaksi 15
Jumat, 17 Oktober 2025
Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD Kota Medan Afif Abdillah.(Ist)

Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD Kota Medan Afif Abdillah.(Ist)

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Medan, SeputarSumut – Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD Kota Medan Afif Abdillah mengecam tindakan salah tangkap yang dilakukan oknum kepolisian terhadap Ketua DPW Partai NasDem Sumut Iskandar ST. Pasalnya, tindakan tidak profesional dari oknum polisi tersebut dinilai sangat merugikan Iskandar ST secara pribadi maupun DPW Partai NasDem secara umum.

“Setelah salah tangkap, oknum polisi itu meninggalkan begitu saja tanpa ada penjelasan, kita mengecam tindakan salah tangkap yang menimpa Ketua DPW NasDem Sumut, Pak Iskandar ST,” kata Afif Abdillah kepada wartawan, Jumat (17/10/2025).

Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy

Dikatakan Afif Abdillah yang juga Ketua DPD Partai NasDem Kota Medan itu, tindakan salah tangkap tersebut telah mencemarkan nama baik Iskandar ST pada khususnya dan DPW Partai NasDem Sumut pada umumnya. Untuk itu, Afif Abdillah meminta pihak kepolisian untuk segera memberikan klarifikasi kepada publik dan memulihkan nama baik Iskandar ST.

“Peristiwa salah tangkap ini terjadi pada Rabu (15/10) malam, tapi sampai saat ini tidak ada klarifikasi dari pihak kepolisian. Untuk itu, kita minta pihak kepolisian untuk segera memberikan klarifikasi secara jelas kepada publik dan memulihkan nama baik Ketua NasDem Sumut, Pak Iskandar,” ujarnya.

Diterangkan Afif, kasus salah tangkap tersebut bukan hanya melukai Iskandar ST, tetapi juga telah melukai seluruh kader Partai NasDem, khususnya yang berada di Sumatera Utara.

Berita Terkait

Sofyan Tan Tinjau Revitalisasi Sekolah di Sergai: Jamin Kualitas Bangunan​

Bantuan Rp1,4 Miliar Sofyan Tan ke SD Deli Serdang: Solusi Kelas Siang

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

“Pak Iskandar adalah Ketua DPW Partai NasDem Sumut, beliau adalah representasi dari seluruh kader NasDem di Sumatera Utara. Apa yang dialami Pak Iskandar telah melukai seluruh kader NasDem di Sumatera Utara,” katanya.

Tidak hanya itu, sebagai Anggota DPRD Kota Medan, Afif Abdillah juga meminta Polrestabes Kota Medan untuk segera meluruskan masalah yang menimpa Iskandar ST tersebut. Sebab dari informasi yang beredar, oknum polisi yang melakukan tindakan salah tangkap tersebut berasal dari satuan di jajaran Polrestabes Medan.

“Ini juga harus diluruskan oleh Polrestabes Medan, soal benar tidaknya oknum polisi yang bertindak salah tangkap tersebut bertugas di Polrestabes Medan. Bila benar, saya minta kepada Kapolrestabes Medan untuk memberikan sanksi tegas kepada oknum polisi tersebut. Kita percaya, Kapolrestabes Medan tidak akan melindungi anggotanya yang bersalah dan akan memberikan sanksi tegas,” pintanya.

Afif mengatakan, pihaknya selalu mendukung langkah pihak kepolisian dalam melakukan penegakan hukum. Akan tetapi, perbuatan salah tangkap tersebut jelas melanggar aturan, merugikan masyarakat, dan mencerminkan sikap tidak profesional.

“Tindakan salah tangkap ini jelas-jelas sudah sangat merugikan sehingga kita tidak boleh mendiamkannya, sebab mendiamkannya sama dengan membenarkan tindakan tersebut. Sekali lagi kita minta kepada pihak kepolisian untuk segera memberikan klarifikasi, memulihkan nama baik Bapak Iskandar ST dan DPW Partai NasDem Sumut, dan memberikan sanksi tegas kepada oknum polisi yang telah melakukan tindakan salah tangkap tersebut,” tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, Ketua DPW Partai NasDem Sumut Iskandar ST, mengaku menjadi korban salah tangkap. Iskandar dipaksa turun dari pesawat saat hendak terbang dari Bandara Kualanamu menuju Bandara Soekarno-Hatta. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (15/10) malam saat Iskandar sudah duduk di kursi dan pesawat sudah mau terbang.

“Saya kan duduk di dalam pesawat, ini mau terbanglah dari Medan menuju Jakarta, Garuda pesawat GA193 jam 19.25 WIB, pesawat udah mau terbang ini,” kata Iskandar.

Iskandar mengatakan, saat itu datang 4-5 orang ke kursi Iskandar, kemudian dirinya diminta untuk keluar dengan paksa. “Tiba-tiba masuk 4-5 orang Avsec termasuk kru Garuda, minta saya keluar, dipaksakan lah saya keluar, keluarlah saya dari pesawat,” ujarnya.

Pihak tersebut mengaku jika kepolisian meminta agar Iskandar dilarang terbang. Sebab, dia disebut menjadi tersangka.

“Ini polisinya masih jauh ini, saya bicara sama pihak Garuda, dikasihlah surat penangkapannya, namanya sama (Iskandar) dari Polrestabes itu kalau nggak salah saya. Nggak ada cek foto, KTP, hanya karena sama nama makanya saya mau ditangkap,” pungkasnya.(BEN)

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini
Portal Media Online Berita Hari Ini

SeputarSumut.com berita terkini Sumatra Utara info Medan, ekonomi, ragam, olahraga, politik, daerah, nasional, internasional, hiburan.

  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Pernyataan Penyangkalan
  • Syarat dan Ketentuan Layanan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan

@ 2020 SeputarSumut.com

Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan terhadap penggunaan cookie. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami.