Sabtu, Juni 14, 2025
Portal Media Online Berita Hari Ini
Iklan PT Indako Trading Coy
  • Beranda
  • Terbaru
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terbaru
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan
No Result
View All Result
Portal Media Online Berita Hari Ini
Beranda Internasional

Israel Mulai Operasi Kereta Perang Gideon

Situasi di Gaza semakin memprihatinkan

oleh Redaksi 15
Senin, 19 Mei 2025, 07:07 WIB
Kerusakan yang disebabkan oleh serangan udara Israel di Jalur Gaza. (Anadolu Agency)

Kerusakan yang disebabkan oleh serangan udara Israel di Jalur Gaza. (Anadolu Agency)

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Jakarta – Militer Israel telah meluncurkan Operasi Kereta Perang Gideon di Gaza, Palestina.

Operasi besar ini juga menargetkan Rumah Sakit Indonesia yang terletak di Gaza.

Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy

Ini merupakan langkah terbaru dari Israel dalam konflik yang sedang berlangsung.

Operasi Kereta Perang Gideon diumumkan Israel pada Minggu (18/5).

“Setidaknya 36 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka ketika pesawat tempur Israel mengebom sebuah kamp tenda yang melindungi warga Palestina yang mengungsi di daerah al-Mawasi, Khan Younis, di Gaza selatan,” sumber medis mengatakan kepada Al Jazeera dilansir Al Jazeera, Senin (19/5/2025).

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

Operasi itu melibatkan tentara regular dan cadangan dari Komando Selatan yang memimpin invasi darat ke Gaza utara dan selatan, didukung oleh angkatan udara.

Sumber medis mengatakan kepada Al Jazeera bahwa setidaknya ada 135 orang tewas pada Minggu (18/5) pagi, termasuk 42 orang di wilayah utara Gaza terluka usai Israel melancarkan serangan bom.

Sumber tersebut mengatakan lima jurnalis juga ikut menjadi korban dari serangan terbaru itu.

“Setidaknya 464 warga Palestina tewas dalam seminggu terakhir saat militer Israel bersiap untuk mengintensifkan invasi daratnya ke wilayah Palestina meskipun ada kritik internasional.

Setidaknya 53.339 warga Palestina tewas dan 121.034 terluka sejak dimulainya perang pada Oktober 2023,” kata Kementerian Kesehatan Gaza.

Pihak Israel melaporkan telah menyerang lebih dari 670 tempat di Gaza selama seminggu terakhir dan mengklaim semuanya adalah “target Hamas” yang terletak di atas dan di bawah tanah.

Israel dituduh secara tidak proporsional menargetkan warga sipil di Gaza, termasuk keluarga yang mengungsi.

Di antara target tersebut merupakan tiga rumah sakit besar di Gaza. Rumah Sakit Indonesia di Gaza utara tidak beroperasi lagi pada hari Minggu (18/5) setelah militer Israel mengepungnya sejak dini hari.

Marwan al-Sultan, direktur fasilitas tersebut, yang merupakan rumah sakit umum terakhir yang berfungsi di utara, menggambarkan situasi tersebut sebagai “bencana” dan meminta organisasi internasional untuk mendesak keselamatan tim medis.

BacaJuga

KBRI Teheran Minta Semua WNI di Iran Lebih Waspada Setelah Serangan Israel

Serangan Mematikan ke Iran, Israel Kerahkan 200 Jet Tempur

Tragedi Air India: 241 orang Meninggal, Hanya 1 Penumpang yang Selamat

60 Orang Tewas Akibat Penembakan Israel di Gaza, Sebagian Besar di Sekitar Lokasi Bantuan

Pesawat Air India Jatuh di Bandara Ahmedabad saat Proses Lepas Landas

Israel Bersiap Serang Iran, AS Peringatkan Warganya agar Segera Tinggalkan Irak

Banjir Besar di Afrika Selatan, 49 Orang Meninggal-Empat Pelajar Menghilang

Wali Kota Los Angeles Nyatakan Keadaan Darurat Lokal dan Berlakukan Jam Malam

Dr. Muhammad Abu Salmiya, direktur Rumah Sakit al-Shifa di Gaza utara, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa pengeboman Rumah Sakit Indonesia berdampak serius pada peluang bertahan hidup bagi mereka yang membutuhkan perawatan medis.

Ribuan orang sakit dan terluka bisa meninggal. Dia memperingatkan bahwa donor darah sangat dibutuhkan.

Dr Muhammad Zaqout, direktur jenderal rumah sakit di Gaza, mengecam “tindakan sistematis Israel terhadap rumah sakit”.

“Israel sengaja membunuh orang yang terluka dengan mencegah mereka mencapai rumah sakit dan langsung
menargetkan pasien, yang terluka, dan staf medis di dalam rumah sakit,” katanya kepada Al Jazeera.

Ia mengatakan Rumah Sakit al-Awda di Jabalia, Gaza utara, dan Rumah Sakit Gaza Eropa di Gaza selatan juga telah dibom, membahayakan pasien dan staf medis.(detik)

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, SeputarSumut.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini

BeritaPopuler

  • Perayaan sembahyang ulang tahun Dewa Zhang Tien She atau Dewa Guru Langit yang digelar pada 13 Juni 2025 berlangsung meriah di Vihara Setia Buddha Jalan Tirtosari No 73 D-E Kecamatan Medan Tembung.(SeputarSumut/Asiong)

    Meriah, Vihara Setia Buddha Rayakan Ulang Tahun Dewa Zhang Tien She

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Medan Akan Jadi Kota Global, Bobby Ingatkan ASN Jauhi Narkoba-Judi Online

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fahzren Preman Orang Utan Haven, Sambut Rombongan Sofyan Tan dan Bupati Deli Serdang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pohon Besar Jatuh, Jalan Sumatera Medan-Aceh Terhambat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sofyan Tan: Soekarno Pernah Tegaskan Tak Biarkan Alam Dikeruk Sebelum Rakyat Berpendidikan Tinggi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Portal Media Online Berita Hari Ini

SeputarSumut.com berita terkini Sumatra Utara info Medan, ekonomi, ragam, olahraga, politik, daerah, nasional, internasional, hiburan.

  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Pernyataan Penyangkalan
  • Syarat dan Ketentuan Layanan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terbaru
  • Medan
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Hiburan

@ 2020 SeputarSumut.com