Jakarta – Angkatan Bersenjata Iran memberi peringatan kepada rakyat Israel agar meninggalkan area yang sedang diduduki secepatnya, karena serangan balasan Iran akan menyasar seluruh lokasi tersebut.
“Ini adalah peringatan untuk kalian dalam beberapa hari ke depan; tinggalkan tempat yang kalian kuasai, karena jelas, tempat tersebut tidak akan bisa dihuni di masa depan! ” ungkap Kolonel Reza Sayyad, juru bicara Angkatan Bersenjata, pada hari Minggu, segera setelah gelombang baru serangan Iran dimulai terhadap Israel.
Ia mengingatkan Israel bahwa dalam beberapa hari terakhir, Angkatan Bersenjata telah berkali-kali menyerang lokasi-lokasi penting di Israel dan memiliki data lengkap mengenai target-target tersebut, yang mencakup lokasi militer dan keamanan, pusat pengambilan keputusan, serta tempat tinggal para komandan dan ilmuwan militer Israel.
“Oleh karena itu, kami menekankan: jangan biarkan rezim kriminal ini menjadikan kalian sebagai tameng manusia,” peringatannya.
Dia juga menambahkan bahwa berlindung di bawah tanah tidak menjamin keamanan. Jika tidak diindahkan, hal itu dapat membawa konsekuensi yang lebih berat bagi warga Israel.
Rezim Israel mulai menyerang wilayah Iran, termasuk bangunan tempat tinggal, dalam serangan tanpa alasan pada malam tanggal 13 Juni. Pejabat tinggi militer Iran dibunuh dalam serangan yang terarah. Warga sipil menjadi korban ketika rumah-rumah diserang secara langsung. Seluruh area penduduk terdampak.
Pemimpin Revolusi Islam, Ayatollah Seyyed Ali Khamenei, kemudian menunjuk komandan militer baru pada hari itu dan menyatakan bahwa kehidupan warga Israel akan jadi suram.
Tak lama setelah itu, Iran melancarkan serangan balasan jauh di dalam wilayah Israel, menghantam Tel Aviv, Yerusalem, dan Haifa, di antara target-target lainnya.
Kehidupan di daerah yang diduduki terhenti karena warga Israel menghabiskan sepanjang hari di tempat perlindungan bom bawah tanah.
Pejabat Iran menyatakan misi tersebut akan terus berlanjut selama diperlukan. Meski ada penyensoran yang ketat di Israel, banyak rekaman muncul yang menunjukkan rudal Iran tepat mengenai sasaran dalam serangan yang terencana.(sg/antara)